Prinsip-prinsip yang meliputi hubungan antara majikan dengan pekerja di
Malaysia diperoleh dari 3 sumber utama :
1. Common law
2. Undang-Undang Tertulis di Malaysia
3. Keputusan-Keputusan Mahkamah Perusahaan dan Mahkamah Civil
Statute (undang-undang tertulis) ketenagakerjaan Malaysia banyak meniru dari
Statuta Inggris dan India, namun begitu statute ketenagakerjaan di Malaysia tidaklah
benar-benar serupa (in pari material) dengan undang-undang ketenagakerjaan kedua
negara tersebut. Dalam satuta Malaysia terdapat beberapa peruntukan yang khusus
untuk Malaysia.
Statute-statuta buruh di Malaysia (undang-undang tertulis berkenaan dengan
Ketenagakerjaan) terdiri dari Akta Pekerjaan, Akta Perhubungan Perusahaan, Akta
Kesatuan Sekerja, Akta Keselamatan Sosial Pekerja, dan sebagainya. Menurut
ketentuan 3 dan 5 Akta Undang-Undang Sivil, jika terdapat undang-undang tertulis di
Malaysia, Common Law tidak digunakan, namun jika terdapat kekosongan dalam
undang-undang tertulis tersebut prinsip common law masih dipakai untuk mengisi
kekosongan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar